Pasukan asal Negeri Ginseng benar-benar unjuk kemampuan. Mereka sukses merebut empat gelar juara dari turnamen bulutangkis Pembangunan Jaya Raya Yonex-Sunrise International Junior Grand Prix 2017 yang berlangsung di GOR PB Jaya Raya, Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Minggu (16/4) sore.
Skuad Korea Selatan yang tampil ke Indonesia dengan para pemain terbaiknya, memang lebih mengilap prestasinya. Mereka berhasil menampilkan performa terbaik dalam kejuaraan berhadiah total 30 ribu dolar dan diikuti 818 pemain dari 11 negara.
“Para pemain mampu menampilkan performa terbaik. Terbukti sukses menyabet empat gelar juara. Ini tentu sangat membahagiakan kami,” kata pelatih Korea Selatan, Kim Hak-kyun.
Empat gelar juara bagi Korea Selatan tersebut dipersembahkan Kim Wan-ho/Lee Yu-rim di nomor ganda campuran U-19. Dalam laga final sesama Korea Selatan, mereka menekuk rekannya, Chan Wang/Kim Min-ji, 21-17, 21-19.
Lalu pada nomor ganda putra U-19, juga memanggungkan all Korean final. Kim Wan-ho/Kang Min-hyuk akhirnya menjadi yang terbaik setelah menyingkirkan rekan senegara, Lee Sang-min/Sung Seung-na, 21-13, 21-13.
“Saya kalah. Mereka lebih kuat,” aku Chan Wang, pemain berkacamata ini.
Gelar bagi Korea Selatan lainnya dipersembahkan An Seong-young di tunggal putri U-17. An Seong jadi kampiun setelah mengatasi perlawanan kompatriotnya, Chung Da-jeong, 21-15, 21-11.
Mahkota juara terakhir didapat oleh Ha Na-baek/Lee Yu-rim. Bertarung di ganda putri U-19, Ha Na/Lee Yu harus berjuang tiga gim untuk menggusur salah satu andalan Indonesia, Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti, 21-18, 16-21, 21-16.
Keberhasilan ini tentu memperpanjang kejayaan tim Negeri Ginseng. Pekan lalu dalam kejuaraan junior di Bangkok, Thailand, mereka tampil lebih hebat lagi. Korea Selatan malah menyabet tujuh gelar juara.
“Empat titel juara adalah hasil yang bagus. Di Bangkok kami sebelumnya meraih tujuh titel, di sini dapat empat gelar. Sukses ini bisa menjadi modal bagus untuk menghadapi Kejuaraan Asia Junior nanti,” tambah Hak-kyun, mantan pemain nasional Korea Selatan ini. (Broto Happy W)
